Oleh
Bungfrangki
·
Sebenarnya isu penutupan Google Code ini berhembus sejak Mei 2013. Namun, tempat hosting file code yang paling banyak digunakan oleh Blogger ini resmi di tutup pada bulan Maret 2015, meski masih ada tenggang waktu sampai Januari 2016, tapi tetap saja ini akan benar-benar ditutup. Sebagai peggantinya, jauh hari sebelum pengumuman penutupan Google Code, Google Drive telah dipubliskan pada April 2012.
Tentu saja saat itu masyarakat masih enggan menggunakan layanan Google Drive ini, karena masih terbilang baru atau mungkin karena pengguna masih nyaman dengan Google Code. Namun Google nampaknya memiliki misi tersendiri akan peluncuran Google Drive ini. Dengan rencana yang sangat matang tambah didukung pengelola yang cukup mumpuni di bidangya, akhirnya Google Drive makin banyak diminati dan digunakan oleh siapa saja.
Tidak hanya oleh para Blogger yang suka menyimpan kode-kode, Google dirve juga ternyata banyak digunakan oleh kalangan yang di luar dari kelompok Blogger, dengan file-file berupa buku digital, software dan lain sebaginya. Bahkan baru-baru ini tersiar kabar kalau Google Drive telah dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggu jawab yaitu membocorkan soal ujian nasional. Hmm…
Google Drive memberi layanan penyimpanan/hosting gratis dengan kapasitas 5 GB, tetapi bisa di upgrade dengan melakukan bayaran tententu. Nampaknya inilah yang membuat Google Drive lebih terus dikembangkan dibandingkan dengan Google Code yang sudah tutup usia. Dengan fitur-fitur unggulannya seperti Desktop Sync Clients yang memungkinkan pengguna dapat mesinkronisasikan data melalui folder khusus di dalam desktop atau lebih, tampilannya yang sangat dinamis, terhubung dengan produk google lainnya seperti Gmail, Google Plus dan Google Search. Selain itu, Google Drive yang beralamat di https://drive.google.com dapat dimanfaatkan oleh developer pembuat aplikasi dengan layanan API’snya. Sunggu sebuah terobosan yang luar biasa bukan?
Kita kembali kegunaan Google Drive untuk para Blogger. Nah, bagi anda yang kebingungan mau menyimpan/hosting kode macam JavaScript atau jQuery, hosting saja di Google Drive. Ikuti ulasan cara menyimpan kode di Google Drive disini (lihat langkah 2).
Demikian artikel ini, mudah-mudahan bisa membantu. Jika ada tanggapan atau hal yang perlu di diskusikan silahkan berkomentar di bawah ini. Terima kasih.
Tentu saja saat itu masyarakat masih enggan menggunakan layanan Google Drive ini, karena masih terbilang baru atau mungkin karena pengguna masih nyaman dengan Google Code. Namun Google nampaknya memiliki misi tersendiri akan peluncuran Google Drive ini. Dengan rencana yang sangat matang tambah didukung pengelola yang cukup mumpuni di bidangya, akhirnya Google Drive makin banyak diminati dan digunakan oleh siapa saja.
Tidak hanya oleh para Blogger yang suka menyimpan kode-kode, Google dirve juga ternyata banyak digunakan oleh kalangan yang di luar dari kelompok Blogger, dengan file-file berupa buku digital, software dan lain sebaginya. Bahkan baru-baru ini tersiar kabar kalau Google Drive telah dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggu jawab yaitu membocorkan soal ujian nasional. Hmm…
Google Drive memberi layanan penyimpanan/hosting gratis dengan kapasitas 5 GB, tetapi bisa di upgrade dengan melakukan bayaran tententu. Nampaknya inilah yang membuat Google Drive lebih terus dikembangkan dibandingkan dengan Google Code yang sudah tutup usia. Dengan fitur-fitur unggulannya seperti Desktop Sync Clients yang memungkinkan pengguna dapat mesinkronisasikan data melalui folder khusus di dalam desktop atau lebih, tampilannya yang sangat dinamis, terhubung dengan produk google lainnya seperti Gmail, Google Plus dan Google Search. Selain itu, Google Drive yang beralamat di https://drive.google.com dapat dimanfaatkan oleh developer pembuat aplikasi dengan layanan API’snya. Sunggu sebuah terobosan yang luar biasa bukan?
Kita kembali kegunaan Google Drive untuk para Blogger. Nah, bagi anda yang kebingungan mau menyimpan/hosting kode macam JavaScript atau jQuery, hosting saja di Google Drive. Ikuti ulasan cara menyimpan kode di Google Drive disini (lihat langkah 2).
Demikian artikel ini, mudah-mudahan bisa membantu. Jika ada tanggapan atau hal yang perlu di diskusikan silahkan berkomentar di bawah ini. Terima kasih.
Share this
Posting Komentar
Komentar Blogger telah ditutup. Jika ada yang perlu disampaikan terkait konten ini, silahkan kirim pesan lewat laman kontak.